Kontak WA Admin

Sabtu, 30 Desember 2017

*SEMANGAT SIAP DIHANCURKAN 2018*

Bukan Seberapa Kali Kamu Dihancurkan, Tapi Seberapa Kali Kamu Membangun Kembali!
(Pesan Menjelang Tahun 2018)

Apa yang akan terjadi di tahun 2018.
Mboh! Entahlah!
Banyak prediksi yang buruk soal tahun 2018. 
Disruption. Ekonomi leisure, turunnya retail. Stagnasi Ekonomi?

Ada sedikit cerita soal kota Dresden. Salah satu kisah yang terkenal adalah Dreaden Bombing. Tahun 1945, kota Dresden hancur oleh nyaris 5ribu ton bom oleh Inggris dan Amerika. Sekitar 25ribu orang tewas. Dresden adalah kota yang dianggap vital untuk menyediakan berbagai perlengkapan perang bagi Jerman. Foto Dresden yang hancur amat memilukan. Bentuk balasan atas kekejaman Jerman. Sudah begitu, dimasa perpecahan Jerman Barat dan Jerman Timur, Dresden juga jadi kota yang semakin terpuruk. Tapi itu masa lalu!

Kalau kita lihat kembali, saat ini Dresden sudah kembali utuh. Dresden berganti baju. Kini, tetaplah memikat seperti masa kejayaannya dulu. Dulu, Dresden memiliki istana yang jadi inspirasi istananya Raja Louis XIV. Namanya istana Zwinger. Kini, salah satu pabrik Volkswagon yang disebut "pabrik transparan" juga ada di Dresden. 

Sebagai mantan Jerman Timur, Dresden pertumbuhan ekonominya 3 kali lipat dari tahun 2005 hingga 2013 dan terus berlanjut. Lapangan kerja bertumbuh hingga 7 kali lipat. Menempatkan Dresden sebagai kota yang setara dengan Munich, Frankfurt dan Hamburg. 

Jadi apa yang mau disampaikan disini?
Ekspektasilah bahwa kita akan mengalami kesulitan, tantangan ataupun masalah dalam perjalanan kita ke depan. Ini bukan bentuk pesimisme tapi antisipasi. Mungkin juga di tahun 2018 ini bakalan ada tantangan. Ada problem yang harus kita hadapi. Syukur-syukur yang terjadi justru yang sebaliknya.

Tapi, bukan kehancuran atau masalah yang menyedihkan. Yang menyedihkan adalah ketika kita punya masalah, lantas kita meratap, bersedih dan tidak sanggup untuk bangkit kembali. Kita membiarkan diri kita terpuruk dalam puing-puing kehancuran kita. Kita mengasihani diri atau minta belas kasihan orang.

Tahun 2018 akan ada masalah? Who cares!
Yang penting, apapun problem dan masalahnya bersiaplah bahwa kita akan selalu berusaha bangkit dan berdiri tegak kembali. 

Saya mendoakan buat Anda (dan juga kita). Apapun masalah dan problem yang alan kita alami, kita masih akan tetap tegak berdiri kembali. Ibarat seperti kota Dresden ini yang dibangun kembali dengan indahnya setelah hamcur lebur oleh tentara sekutu. 

Jadi, ketika kamu dihancurkan 10 kali, miliki energi untuk berdiri lagi 11 kali!

*3 Pesan Pembelajaran Untuk Tahun 2018*

1. Ramalan Yang Buruk, Siapkan Otot
Yang sulit adalah menyiapkan otot menghadapi hal buruk. Finansial, mental dan juga strategi. Tentara, berbeda manusia awam, dilatih untuk menghadapi skenario terburuk. So, pada saat hal buruk terjadi, siapakah yang paling siap? Tentu saja tentara yang telah terlatih. Makanya, Andy Groove, mantan bossnya Intel pernah bilang, "Only the paranoid survive" (yang agak parno justru yang paling bertahan). So, siapkan mentalmu.

2. Keep Learn Something New
Kehancuran datang pada mereka yang malas dan tidak mau belajar. Bukalah mata dan lihatlah bagaimana hal-hal baru terjadi, belajarlah beradaptasi. Sekarang ini teknologi bukan lagi berubah secara tahunan, tapi bulanan. Makin lama dan makin cepat, maka teruslah belajar dan jadikan tahun 2018 sebagai tahun dimana kamu belajar sesuatu yang baru.

3. Past Doesn't Matter
Kamu sukses di masa lalu, tidak ada jaminan. Futurist Arthur Joel Barker bilang, "Your past doesn't guarantee your success" (masa lalu tidak jaminan sukses masa depanmu). Sebaliknya, kalau gagal dan kurang berhasil, juga tidak jadi jaminan bahwa masa depanmu pasti buruk. Tetaplah bersemangat, miliki keyakinan dan teruslah membangun. Sering nonton film superhero, Justice League atau Avengers? Mereka-mereka adalah yang tetap percaya dengan kebaikan dan kebenaran yang akan menang. Sejahat apapun dan seburuk apapun situasinya. Dan mungkin banyak yang sudah berhenti berharap. Tapi, toh mereka tak menyerah. Justru itulah yang membuat mereka menang. So, jadilah superhero bagi hidupmu. Seburuk apapun, tetap percaya dan bangunlah kembali kehidupanmu.

Selamat Menyambut 2018 dengan Otot Lebih Bersemangat!


Salam Antusias,


Anthony Dio Martin

google1bafacd2c88ac02e

google1bafacd2c88ac02e
Fauzi H:
5 Trik Hadiri Wawancara Kerja di Kantor Lain Tanpa Dicurigai Bos

ByMega Dini



Melamar kerja saat masih aktif menjadi karyawan di sebuah perusahaan rasanya hampir sama dengan menjadi seorang agen rahasia yang sedang menjalankan misi tersembunyi. Kamu mengawasi keadaan sekitar sebelum membuka situs lowongan kerja dan memastikan bahwa kamu menggunakan emailpribadi untuk mengirim CV. Apalagi saat menerima panggilan untuk wawancara, kamu harus keluar ruangan dan bicara dengan suara sepelan mungkin. Lalu, bagaimana caranya supaya kamu bisa menghadiri wawancara besok? Psst, sebelum bos datang dan tahu kamu sedang baca artikel ini, yuk intip dulu triknya!

1. Mintalah waktu khusus


Kamu bisa meminta waktu khusus kepada orang yang menghubungimu untuk wawancara. Tidak jarang perekrut khususnya dari perusahaan startup yang bersedia untuk wawancara di luar jam kantor bahkan di tempat umum sehingga kamu masih bisa masuk kerja seperti biasa. Cara ini menunjukkan kepada perekrut bahwa kamu punya etos kerja yang baik.

2. Jangan beri tahu teman


Kadang kamu berpikir bahwa dengan memberitahu teman, kamu akan dilindungi saat atasan menanyakan keberadaanmu. Namun teman bisa menjadi lawan terutama di lingkungan kerja, sehingga kamu sebaiknya tidak memberitahu mereka.

3. Berpakaian mencolok


Kalau lingkungan kerjamu terbiasa dengan pakaian santai, lebih baik kamu tidak tampil berbeda dengan berpakaian formal. Kamu bisa menyimpan pakaian untuk wawancara dalam tas dan menyempatkan diri untuk berganti pakaian di luar kantormu.

EDITORS' PICKS

Biar Bersih Maksimal, Ini Cara Tepat Gunakan Pore PackIntip Inspirasi Makeup di Hari Natal dari Vlogger Indonesia Ini!5 Artis Ini Sering Abadikan Momen Manis Keluarga Kecilnya

4. Manfaatkan waktu sebaik mungkin


Bagi kamu yang bekerja dengan jam kerja yang fleksibel, kamu bisa memanfaatkan waktu sebaik mungkin di kantor untuk segera menyelesaikan tugas dan menggunakan waktu yang tersisa untuk pergi wawancara. Kalau kamu bisa mengambil cuti satu hari, manfaatkan hari tersebut untuk melakukan wawancara di dua tempat yang berbeda.

5. Berikan alasan sederhana


Kalau kamu terpaksa izin kepada atasan, berikan alasan yang tidak mengundang pertanyaan lebih lanjut seperti sakit, kabar duka dari keluarga, bangun kesiangan atau ban mobil yang kempes. Alasan seperti ada pertemuan memang paling banyak digunakan dan cukup efektif. Jika sempat, gunakan sisa hari untuk mengerjakan tugas kantor dari rumah.

Di samping kelima trik yang bisa kamu tiru di atas, kamu juga perlu fokus terhadap potensi yang dimiliki oleh perusahaan dan pekerjaan barumu ini. Berikan yang terbaik saat wawancara, maka apa pun hasil yang kamu dapatkan tidak membuatmu patah semangat.Good luck!
Fauzi H:
Keseharian Anda seperti: Jujur, tepat janji, tanggung jawab, dan disiplin. Karena cerminan pola pikir dan tingkah laku positif diri Anda, akan tertuang tanpa Anda sadari dalam hasil tes. Contoh Soal:
A. Saya suka memuji orang yang saya kagumi.
B. Saya ingin merasa bebas untuk melakukan apa saja yang saya kehendaki.
A. Saya merasa bahwa dalam banyak hal saya kalah dibandingkan orang lain.
B. Saya suka mengelakkan tanggung jawab dan kewajiban-kewajiban.
Ê
Pengalaman memang guru yang paling baik. Lakukan perbaikan-perbaikan secara terus-menerus baik terhadap diri Anda maupun terhadap kemampuan Anda, di setiap psikotes yang Anda hadapi. Misalnya seperti: Melatih diri terhadap kesalahan atau kesulitan yang dihadapi pada psikotes sebelumnya, membaca kembali materi psikotes secara keseluruhan semalam sebelum menghadapi psikotes (refreshment), dan mempersiapkan fisik sebaik-baiknya karena pada dasarnya psikotes akan selalu Anda kerjakan dalam keadaan tegang dan tekanan. Karena dengan mekanisme tersebut, psikotes bukan meruapakan momok yang harus Anda hindari. Namun lambat laun Anda akan berteman dan akrab dengan psikotes.
Fauzi H:
Tips Mengerjakan Tes Psikotes dan Kiat-Kiatnya
 Futuready Team  14 Aug 2016    zero comment

Kuasai Tips Mengerjakan Psikotes untuk Lamaran Kerja
Bagi Anda yang akan melamar pekerjaan, psikotes merupakan salah satu fase yang harus dilewati para pelamar kerja untuk mendapatkan posisi yang diinginkannya. Fase ini membuat banyak orang merasa perlu mencari cara agar lulus psikotes dan mendapatkan posisi yang diinginkannya.
Ê
Keinginan ini dibaca oleh mereka yang mempunyai otak bisnis, kemudian mereka membuat berbagai macam buku dan tulisan mengenai tips untuk lulus seleksi psikotes. Lihat saja ketika Anda berada di salah toko buku favorit Anda, pasti Anda akan banyak menemui sejumlah judul buku mengenai tes psikotes.
Ê
Tips Mengerjakan Psikotes dengan Lancar
Psikotes memang bisa dibilang gampang-gampang susah ketika mengerjakannya. Mengapa demikian? Karena tes psikotes merupakan soal yang dibuat untuk mengetahui karakter dari calon pegawai tersebut.Ê
Ê
Maka dari itu, banyak perusahaan yang menggunakan tes psikotes untuk menemukan calon pegawai yang sesuai untuk perusahaan tersebut. Walaupun tes psikotes terbilang gampang-gampang susah, nyatanya tes ini bisa jadi dapat membuat Anda merasa pusing dibuatnya.
Ê
Ada baiknya Anda mengikuti tips mengerjakan psikotes untuk seleksi kerja, berikut tipsnya:
Ê
1. Percaya Diri Serta Optimis.
Tips mengerjakan psikotes pertama yang bisa Anda lakukan ialah tampil percaya diri serta optimis. Apabila Anda telah siap secara fisik dan mental dalam mengerjakan berbagai jenis tes psikotes, percaya diri tentunya sangat membantu Anda dalam memberikan sugesti positif kepada alam bawah sadar Anda.Ê
Ê
Ketika Anda telah merasa siap, otomoatis kepercayaan diri Anda pun meningkat, dan memudahkan Anda dalam mengerjakan berbagai macam tes. Namun, jika sebaliknya Anda mengalami rasa yang pesimis, Anda akan sulit dalam mengerjakan berbagai macam tes yang diberikan.
Ê
BACA JUGA: CARA MENGATUR GAJI
Ê
2. Banyak Berlatih Contoh Soal-Soal Psikotes
Tips mengerjakan psikotes selanjutnya adalah perbanyaklah Anda mengerjakan tes psikotes. Pada dasarnya, banyak soal semacam ini dengan bentuk yang hampir sama. Hanya saja soal-soal akan dibedakan dalam bentuk dan cara penyelesaiannya.
Ê
Walaupun pada dasarnya inti soalnya adalah sama, dengan Anda memperbanyak latihan ini bisa memudahkan Anda dalam mengerjakan soal-soal psikotes pada saat Anda melamar kerja. Persiapan diri dengan mempelajari beragam macam soal latihan psikotes adalah merupakan bagian dari kesiapan Anda menghadapi ujian tes psikotes.
Ê
Dengan menyiapkan diri dengan belajar soal-soal tes intelegensi dan juga contoh soal-soal psikotes yang tentunya akan mudah kita dapatkan di toko buku atau pun di tempat lainnya yang menyediakan akan hal ini.
Ê
3. Fokus dan Konsentrasi
Fokus dan konsentrasi akan sangat membantu Anda dalam mengerjakan soal demi soal psikotes yang Anda hadapi. Konsentrasi, ketelitian, dan ketenangan diri adalah bagian penting dalam memudahkan Anda mengerjakan tes semacam ini.
Ê
Tanpa ketiganya, hasil yang diharapkan akan jauh dari kenyataan. Bisa saja Anda pandai dan cerdas akan tetapi tanpa ketelitian serta ketenangan diri maka hal ini akan dirasakan sebagai kekurangan. Bahkan bisa membuat Anda gagal ujian tes intelegensia semacam ini.
Ê
4. Berdoa
Berdoa merupakan hal yang paling utama dan terakhir yang Anda harus lakukan. Sebelum dan sesudah tes psikologi, ada baiknya Anda melakukan doa terlebih dahulu. Manusia hanya bisa berusaha dan Tuhan lah yang menentukan semuanya. Berdoa juga dapat memudahkan Anda dalam segala urusan yang sedang dihadapi.Ê
Ê
Tips mengerjakan psikotes yang paling baik adalah belajar melalui pengalaman. Lakukan perbaikan-perbaikan secara berkesinambungan baik terhadap diri Anda maupun terhadap kemampuan Anda di setiap psikotes yang Anda hadapi. Misalnya seperti: Melatih diri terhadap kesalahan atau kesulitan yang dihadapi pada psikotes sebelumnya, membaca kembali materi psikotes secara keseluruhan saat malam hari sebelum menghadapi psikotes (refreshment) esok harinya, dan mempersiapkan fisik sebaik-baiknya.

Senin, 18 Desember 2017

Fwd:

#TIGA TANDA KITA HARUS SEGERA RESIGN#

Bulan ini, dua rekan kerja saya resign. Mereka bukan sekedar konco gawe biasa, tapi juga partner in crime dalam bermain, belajar, ngegosip, ngebully, dan teman tidur yang menyenangkan (kata Umar, kita bisa tahu karakter seseorang setelah bepergian dengannnya, berbisnis dengannya, dan tidur di rumahnya).

Dua-duanya pindah ke perusahaan start up. Kawan pertama pindah ke online travel agent yang katanya berpotensi menjadi the first start up unicorn di Indonesia (perusahaan dengan valuasi 1 milyar USD). Kawan kedua pindah ke perusahaan FMCG dairy product dari Thailand yang produknya akan masuk ke pasar Indonesia.

Tentu saya merasa kehilangan, sambil ngelus perut dan bertanya: "situ kapan bro?". Bagi generasi Millenials seperti kami, berganti pekerjaan bukanlah sesuatu yang tabu. Menurut statistik, 80% beranggapan bahwa waktu ideal bekerja di satu perusahaan adalah maksimal 3 tahun. Dan itu berarti kami bisa berganti pekerjaan hingga 15-17 kali dengan 5 bidang karier yang berbeda. Bahkan 55% generasi ini ingin membuka perusahaannya sendiri.

Sejak lulus kuliah dan mencoba belajar di dunia korporasi pada 2012, saya sudah pindah 4 perusahaan. Mengajukan surat pengunduran diri bukanlah sesuatu yang asing. Tapi berdasarkan pengalaman pribadi, ada tiga syarat dimana kita wajib mengajukan surat cinta ini:

Mengalami stagnansi
Masih melakukan pekerjaan yang persis sama seperti 2 tahun lalu? Maka ada dua kemungkinan. Pertama, Anda semakin ahli (specialist expert) atau kemungkinan kedua: Anda ga kemana-mana lagi (stagnant). Bagaimana membedakannya? Sederhana.

Cukup ajukan pertanyaan kepada diri sendiri: "Apakah saya belajar hal baru? Apakah saya bertemu orang baru? Apakah saya memberikan kontribusi baru?". Jika jawabannya tidak, maka selamat bertemu dengan makhluk setengah dementor bernama stagnansi. Ia akan menyeret korbannya ke zona nyaman dan perlahan-lahan menyedot perkembangan hidup si korban.

Tidak ada inspirasi
Ketika Anda bangun pagi dan berdoa ada badai salju agar tidak perlu ke kantor hari ini, maka itu adalah tanda tiadanya inspirasi. Saat Anda merasa bosan dan berharap segera pulang, maka itu adalah pertanda gairah yang hilang. Saat pekerjaan menjadi tuntutan kewajiban, maka setiap tanggung jawab terasa seperti beban.

Pekerjaan yang baik harus membuat Anda bersemangat bangun pagi, tertawa saat sibuk di siang hari, dan tersenyum ketika pulang di malam hari. Jika Anda tidak bahagia, berarti ada yang salah dengan pekerjaan Anda, atau cara Anda memaknai pekerjaan itu.

Mengejar mimpi
Mark Zuckerberg mengembangkan Fecebook saat belum genap 20 tahun, Henry Ford memulai Ford Motor di usia 39, Colonel Sanders membuka gerai KFC pertama di umur 65. Intinya: orang akan mengingat karya Anda, bukan usia Anda. Tidak ada kata terlambat untuk melakukan perubahan yang membawa kebaikan.

Ketika Anda sadar jika Tuhan menciptakan Anda bukan untuk melakukan pekerjaan ini dan memiliki "panggilan" untuk melakukan sesuatu yang lain, maka waktunya mengikuti panggilan itu. Jangan membunuh suara hati kecil Anda.

Posisi versus Kontribusi

Bagaimana jika tujuan pindah kerja untuk mencari penghidupan (gaji) yang lebih baik? Tentu itu wajar dan manusiawi. Tapi anehnya, hampir semua orang hebat (entrepreneur, direktur, pejabat publik) yang saya temui dan baca biografinya tidak meletakkan bayaran sebagai motivasi utama. Mengutip Kiyosaki:

"Hanya kelas menengah yang bekerja demi gaji".
Oleh karena itulah, juga demi menghindari pajak, CEO perusahaan besar seperti Steve Jobs (Apple), Sergey Brin (Google), atau Lee Iacocca (Chrysler) hanya 'digaji' 1 dollar USD. (Tentu mereka mendapat benefit package lain senilai jutaan dollar yang dikenai pajak lebih kecil).

Bagi orang-orang keren ini, bayaran tak perlu dipikirkan. Hal itu pasti naik mengikuti pertumbuhan kualitas diri. Mereka tidak berkata : "Apa yang saya dapatkan?", tapi justru malah bertanya: "Apa yang bisa saya berikan?".

Mereka tahu perbedaan antara posisi dan kontribusi. Posisi itu alat. Kontribusi itu nilai. Orang kebanyakan lebih mementingkan posisi daripada kontribusi. Sedangkan mereka tahu jika kontribusi lebih penting daripada posisi. Kontribusi memberikan Anda posisi. Posisi mewajibkan Anda untuk berkontribusi. Kita tak perlu menunggu memiliki posisi, untuk menyumbangkan kontribusi.

Direktur itu posisi. Mengusulkan solusi itu kontribusi.

Pejabat itu posisi. Melayani orang lain itu kontribusi.

Guru itu posisi. Membagi ilmu itu kontribusi.

Dokter itu posisi. Membantu sesama itu kontribusi.

Polisi itu posisi. Melindungi yang lemah itu kontribusi.

Menjadi manusia itu posisi.

Menjadi makhluk ciptaan Tuhan dan berbuat kebaikan, Itu kewajiban

_Yoga Samsugiharja_

Rabu, 29 November 2017

HAL YANG PALING MEMBINGUNGKAN

Assalamu Alaikum wr wb....

Seorang yg bijak sewaktu ditanya "Apakah yang Paling Membingungkan" di Dunia ini ?

Beliau menjawab : "Manusia",

Karena dia "Mengorbankan Kesehatannya" hanya "Demi uang";
Lalu dia "Mengorbankan Uang"nya demi Kesehatan".

Lalu dia "Sangat Khawatir" dengan "Masa Depannya".
sampai’ dia "Tidak Menikmati Masa Kini";
akhirnya dia "Tidak Hidup di Masa Depan atau pun di Masa Kini";

Dia "Hidup Seakan-akan Tidak Akan Mati",
lalu dia "Mati" tanpa "Benar2 Menikmati" apa itu "Hidup"....

Bersyukurlah apa yang selama ini kita dapati dan kita nikmati.....
Karena kita tidak akan tahu, apa yang akan terjadi hari esok..

Ketika lahir dua tangan kita kosong.....
ketika meninggal kedua tangan kita juga kosong...

Waktu datang dan waktu pergi kita tidak membawa apa²......

Jangan sombong karena kaya dan berkedudukan..
Jangan minder karena miskin...

Kaya belum tentu mulia...
Miskin belum tentu hina...

Kaya belum tentu bahagia...
Miskin belum tentu menderita....

Bukankah kita semua hanyalah tamu dan semua milik kita hanyalah pinjaman..

Tetaplah RENDAH HATI seberapapun tinggi kedudukan kita.....

Tetaplah PERCAYA DIRI seberapapun kekurangan kita.

Karena kita hadir tidak membawa apa2 dan kembali juga tidak membawa apa2...
Hanya pahala kebajikan atau dosa kejahatan yang dapat kita bawa.

Datang kita menangis....
Pergi juga ditemani oleh Tangis.....

Maka dari itu tetaplah BERSYUKUR dalam segala keadaan apa pun....

Hiduplah disaat yg benar-benar ADA dan NYATA untuk kita, yaitu SAAT INI...
bukan dari bayang2 masa lalu maupun mencemaskan masa mendatang yg belum lagi tiba..

“Pemenang kehidupan” adalah orang yang TETAP SEJUK di tempat yang panas...
yang TETAP MANIS di tempat yang sangat pahit....
yang TETAP RENDAH HATI meskipun telah menjadi besar....
serta TETAP TENANG di tengah badai yang paling hebat...

HIDUP lah dengan BAHAGIA
karena  Anda berHAK BAHAGIA...

Selamat beraktivitas saudara ku semoga hari ini lebih baik dari kemarin..❤❤❤💋💋💃💃💃

Kamis, 23 November 2017

Ketel listrik

C Mos ketel listrik
Pemanas air CMos memberikan anda kemudahan dalam memasak air, tanpa harus menunggu sampai menguap . karena dilengkapi dgn sistem auto switch ( pemanas akan mati apabila kondisi air sdh menguap )
Warna : hitam, hijau dan pink
Harga : 150.000/pcs
Isi : 1,5 ltr
Info pemesanan wa ke 081230778203

Selasa, 21 November 2017

Bursa Tenaga Kerja

positive thinking

Copas doang...
Sharing dr group sebelah (diedit). KOMENTAR MU MENENTUKAN NASIB MU, bukan nasib orang yang kamu komentari.

Ubahlah cara berpikirmu maka Nasibmu akan segera berubah.

******
Seorang murid bertanya pada gurunya:

"Guru, kenapa ya hidup ini selalu banyak masalah?"

Guru:  "Bukan hidup yang banyak masalah, tapi pikiranmulah yang bermasalah...?" 

"Kamu selalu berprasangka buruk pada apa saja dan siapa saja, itulah sebenarnya masalahnya"

Murid: "Tapi faktanya aku selalu mendapat masalah dalam hidupku"

Guru:  "Ya itu karena pikiranmu bermasalah". Setiap kejadian dalam hidup itu netral, pikiran kamulah yang menilai itu "bermasalah" atau "menguntungkan".

Murid : "Maksudnya?"

Guru :  "Misalnya apakah hujan itu bermasalah atau malah menguntungkan?".

Murid : "Bagiku bermasalah karena kalau aku naik motor dan lupa bawa jas hujan, pasti basah kuyup."

Guru :  "Lantas kalau hujan bagi tukang payung apakah itu bermasalah?"

Murid : "Tentu saja tidak, bagi mereka malah menguntungkan."

Guru :  "Yang jadi masalah hujannya atau orangnya...?"

Ingatlah selalu

Ketika kita selalu berprasangka baik, maka hal-hal baiklah yang akan kita jumpai di sepanjang waktu kehidupan kita.

Ketika kita selalu berprasangka buruk, maka hal-hal buruklah yang akan selalu kita jumpai setiap hari.

Jadi jangan mengeluh jika kita termasuk orang-orang yang selalu merasakan pengalaman negatif dan tidak menyenangkan di sepanjang hidup kita.

Karena kita dan pikiran kita sendirilah penyebabnya.

Bisa jadi ketika kamu membaca tulisan ini, sebenarnya Tuhan sedang mencoba membantu kamu untuk memperbaiki cara berpikirmu agar hidupmu tidak selalu dirundung masalah.

Jadi mari kita ubah cara berpikir kita saat ini juga agar kita tidak lagi menjumpai pengalaman negatif dan tidak menyenangkan. 

Nah, sekarang mari kita cek cara berpikir kita masing2 yang tercermin dari komentar-komentar kita setiap hari :

1.  Melihat rekan kerjanya naik jabatan
Orang Positif :  Saya akan belajar perilaku dan prestasi baik dari dia.
Orang Negatif:  Pasti dia  pinter banget cari muka.

2.  Melihat orang pergi tamasya/piknik :
Orang Positif : Ya Tuhan semoga kelak aku bisa seperti dia.
Orang Negatif:  Paling cuma buat pamer-pamer doang.

3. Membaca status di media sosial (medsos)
Orang Positif : Terima kasih untuk infonya, izin share ya.
Orang Negatif:  Ah, infonya basi. Saya sudah pernah baca kok.

4. Membaca status humor di medsos.
Orang Positif: Terima kasih telah bisa membuat saya tersenyum pagi ini.
Orang negatif: Garing ! Gak lucu !

5.  Turun Hujan
Orang Positif : terima kasih, udaranya jadi sejuk.
Orang Negatif:  Ah kalo pas lagi perlu terang malah hujan, Dasar Sial !!

6.  Dapat Gaji
Orang positif :  Terima kasih, bisa buat bayar-bayar kebutuhan
Orang Negatif:  Percuma gajian juga gak cukup buat bayar2 kebutuhan

7. Melihat orang berpakaian sederhana
Orang Positif :  Duh dia orang yang sederhana sekali ya meskipun pejabat.
Orang Negatif:  Pejabat tinggi tapi penampilannya kok kampungan gitu sih.

8. Punya Motor
Orang Negatif : Begini neh kalo naek motor,  kalo pas hujan basah kuyup gak kayak orang yang punya mobil.

Orang Positif:  Syukur punya motor. Enaknya naik motor itu kalo pas panas gak kehujanan dan kalo pas hujan gak kepanasan.

9. Membaca postingan ini
Orang Positif: Terima kasih sudah diingatkan, mohon izin sharing ya biar manfaat bagi yang lain.

Orang Negatif:  "Gak mau baca" karena dianggap menyindir dan menyinggung atau terlalu kasar.

Tipe yang manakah kita....? Akan menentukan nasib kita.

Mau ubah nasib?
Segera ubah cara berpikir kita dan komentar kita setiap hari.

Ditulis dari pengalaman pribadi setiap hari bertemu dengan orang-orang berpikir positif dan negatif.


*Dari Sahabat*

Selasa, 14 November 2017

BLUSUKAN KE LAPANGAN







Banyak Manager di departement Sales berpikir, Dengan duduk dan menganalisa diatas meja saja sudah cukup dan mampu menemukan akar masalahnya. Teman....... Pengalaman 25 tahun Sales Saya berkata: Sepandai apapun Teori Sales dan analisa anda, Tanpa nyemplung ke lapangan Anda tidak akan pernah menemukan akar masalahnya dan tidak akan pernah menetapkan strategy yang tepat. Dunia sales seperti berenang, Bagaimanapun Hebatnya teori berenang anda tanpa nyemplung ke kolam Anda tidak akan pernah bisa berenang...

Testing upload logo


PENTING

*JELI MELIHAT PELUANG*

  *NEBENG SUKSES TETANGGA* DI sebuah jln di kawasan Renon - Denpasar Bali Baru dibuka bbrp bln lalu slh satu gerai Mie Gacoan. Sekitar 300 m...

Postingan Populer