Kontak WA Admin

Jumat, 02 November 2018

*Resume KulWAG Kampus PSI*

Hari / Tgl      :  Jum'at , 02 November 2018
Pemateri      : *Coach FX Fredy Sutanto the Energetic Motivator & entrepreneur*
Moderator   :  Cholik
Notulen        :  Hendra
Materi          : *Lakukan interaksi dan  dapatkan transaksi*


Interaksi yang seperti apa yang akan mendapatkan transaksi?
*Ini RAHASIA besarnya* : 

"*ORANG LEBIH TERTARIK KEPADA DIRI MEREKA SENDIRI DARIPADA KEPADA ANDA*, 

*JADI DALAM BERINTERAKSI DENGAN PELANGGAN ANDA*, 

*PERBANYAK MEMBICARAKAN TENTANG PELANGGAN ANDA DARIPADA MEMBICARAKAN TENTANG ANDA*,

*KORBANKAN SEMENTARA KEPUASAN DIRI ANDA DENGAN MEMBICARAKAN TENTANG DIRI SENDIRI*."

Cara terampil untuk berbicara atau berinteraksi dengan pelanggan Anda adalah diri MEREKA sendiri, ya betul diri mereka sendiri karena orang terutama tertarik dengan diri mereka sendiri, bukan pada Anda.

Dan sama Anda juga lebih tertarik kepada diri Anda sendiri daripada orang lain. Sudah kodratnya manusia seperti itu.

Nah apa kaitannya dengan penjualan Interaksi2 tersebut..kaitannya adalah untuk membangun *TRUST*!

Ya betul kepercayaan Pelanggan.

Kesalahan kebanyakan seorang *SALES/Penjual* dan saya dulu adalah ketika belum membangun *KEPERCAYAAN* dengan baik sudah melakukan *PENJUALAN*. Ini KELIRU BESAR!

Saya langsung jawab aja ya..Hal yang paling *PASTI* dari penjualan adalah mendapatkan *PENOLAKAN*.

Coba cek Sales yang paling hebat dan yang paling jago dalam dunia penjualan, dia adalah orang yang sering banyak di tolak.

Dengan banyak penolakan kita bisa belajar bagaimana bisa mendapatkan penjualan.

Saya pribadi pernah memiliki pengalaman saat menawarkan usaha textile saya, pernah di *TOLAK* selama 1,5 tahun, ya betul tidak salah baca dan dengar Anda, namun saya terus datangin calon pelanggan potensial saya ini. Dengan melakukan pendekatan  berbagai cara, dengan memberikan harga lebih murah dari pesaing dan memberikan kualitas yang terbaik, pokoknya segala strategi sudah dilakukan tetap saja calon pelanggan saya ini belum mau membeli dari saya. 

Sepertinya calon pelanggan saya yang satu ini menguji kesabaran dan daya juang saya, untuk pelanggan-pelanggan saya yang lain biasanya beberapa kali pertemuan sudah bisa closing penjualan.

Saya memiliki *MINDSET*  "Saya pasti bisa menjual produk saya di calon pelanggan saya ini, berapa lama waktu yang saya butuhkan, saya terus berusaha sampai dia mau membeli dari saya. TITIK.

Jeng jeng akhirnya yang di tunggu-tunggu datang, calon pelanggan saya ini membeli dari saya, dalam hati saya berkata:

 "*YES* akhirnya dia mau membeli dari saya" dan itu membutuhkan waktu 1,5 Tahun agar pelanggan ini bisa membeli dari saya, sampai saat ini pelanggan saya ini menjadi pelanggan yang sangat loyal membeli dari saya yang memberikan Omzet luar biasa.


Di butuhkan *KEULETAN* dan sikap yang *TANGGUH* untuk berjualan, kalau baru pertama menjual di tolak dan merasa tidak bisa menjual itu namanya mental *KACA* kalau kebentur langsung pecah,

Miliki mental  *BAJA* semakin di tolak semakin terus berusaha dan semakin *YAKIN* untuk terus *BERUSAHA*.

Dalam dunia *SALES* yg perlu disiapkan pertama kali adalah *MENTAL*.
Kita *FOKUS* ke kodrat manusia ini ya..untuk melakukan *INTERAKSI* dengan pelanggan
Nah *TOPIK – TOPIK* apa yang perlu kita bicarakan dengan Calon atau pelanggan kita dalam berinteraksi?

*1. Tanyakan bagaimana keluarganya, anak dan istrinya*
Anak bagaimana pak, anak berapa? sehat? sudah kelas berapa?
Pertama kali bertemu pelanggan atau calon pelanggan jangan langsung to the point ke produk yg Anda jual..

Pengalaman saya..begitu saya bertemu dengan pelanggan saya tanyakan..gimana kabarnya?gimana kabar istri anak sehat sehat aja..

Nah biasanya dia mulai cerita A-Z nah kita siapkan *HATI dan PIKIRAN dan KUPING* kita untuk mendengarkan cerita2 dari pelanggan kita.

Lakukan dengan ketulusan, krn kalau kita mendengar hanya basa basi aja pelanggan akan terasa.

Jangan mendengarkan sambil maen HP

Dulu saya pernah melakukannya dan saat ini udah ga pernah lagi..karena sudah *SADAR*

Nah kalau obrolan sdh mulai abis yg kedua

*2. Tanyakan tentang kesehatannya bagaimana*
Apa yang di lakukan dengan menjaga kesehatannya, pernah sakit apa, dan dengarkan cerita2 tentang kesehatannya.

Dengarkan aja cerita2nya..

Dia olah raga apa..atau minum suplemen apa..saya tau semua.. dan biasanya pelanggan senang bercerita tentang dirinya.

Karena hal yg paling menarik adalah *DIRINYA SENDIRI*. Perlu kita ingat dan ingat selalu..

*3.Temukan kesukaan dari pelanggan Anda, Hobby, kesenangaannya dalam bidang apa*?
Ada salah satu pelanggan suka menyelam, dan saya tidak pernah menyelam. Jadi saya cuma menjadi penanya dan menjadi pendemgar yg baik saja.

Tepat sekali pak Cholik..ini bagian belakangan..

Saya yg ga ngerti nyelam bisa ngerti teori2 menyelam..menambah wawasan
Kalau pas kebetulan apa yang di suka pelanggan Anda adalah kesukaan Anda..KLOP langsung nyambung..namun kalau Anda tidak ada kesamaan sama sekali dengan Anda..nah dengan Antusias Anda gali tentang kesukaan pelanggan Anda itu dengan menjadi *PENDENGAR* yg baik(Hati Pikiran tertuju ke Pelanggan, tidak mendengarkan sambil bermain hp atau mata lirik sana lirik sini)

*4.Tanyakan tentang BISNIS atau pekerjaannya*.
Bagaimana perkembangan bisnisnya. ( Orang paling senang bercerita tentang perjalanan hidupnya. Karena itu suatu kebanggan baginya.


*5. Pengalaman hidupnya, ini yang paling seru dan yang paling saya suka, karena kita bisa belajar dari pengalaman orang lain..baik kegagalannya maupun kesuksesannya*.

Nah itu topik2 yg bisa kita buat dalam berinterksi dengan pelanggan..nah kapan jualannya?
Sesuai dengan pengalaman saya sampai saat ini..ketika saya menjadi pendengar yg baik.
Dan tentunya mencari info apa yg di butuhkan pelanggan.
Persentasi Closingnya 70% kecuali pelanggan satu yg saya ceritakan di atas sampai memutihkan waktu 1,5 tahun.

Nah topik2 itu yg biasa saya gunakan dalam berinteraksi dengan pelanggan. Setelah chemistry terbangun baru saya ngomongin tentang bisnis atau produk atau kebutuhan pelanggan.

Okay kita buka pertanyaan aja ya?agar ada interaksi juga

Coach berapa lama waktu ideal agar mereka bisa trush terhadap kita , karena menurut pemamparan coach butuh waktu yg lama 

Pengalaman yg saya sharingkan adalah kasus Khusus bu/pak Nelan..
Biasa 1-3 x pertemuan sudah bisa closing.
Tergantung dari karakter pelanggan dan produk yg di butuhkan pelanggan.

tanya coach..seblm brtanya utk selanjutnya 
Bisnis textile nya yg seperti apa sh coach,
Baik terima kasih pak Herwanto..usaha yg saya jalankan adalah menjual Kain pak..jadi saya Supply bahan kain ke Grosir2 di Tanah Abang, Mangga Dua, Surabaya, dan Bandung sendiri.

Bagaimana cara membangun intuisi penjualan spt itu, Coach?
Baik terima kasih pak John Arianto..bukan pakai intuisi pak namun kita pelajari dari produk2 yg di beli dari pesaing kita. Berapa penjualannya dari pesaing yg di jual kecalon pelanggan kita ini.

Dalam 1 pertemuan berapa lama ideal waktunya
Dan yg terpenting *DAYA BELI* nya dan keuangannya kuat.
Karena dalam *BISNIS* menjual dan terus menjual*TANPA* memperhatikan keuangan dari pelanggan dan calon pelanggan sangat riskan.

Jadikan Pelanggan Anda kalau TIDAK membeli dari Anda itu sungkan dan malu karena sikap dan Pelayanan Anda.

Perlakukan semua pelanggan Anda dengan Baik, kalau sudah Anda perlakukan dengan baik sampai ada Chemistry. Penjualan sdh tidak menjadi masalah lagi.

Nah saya FOKUS ke pelanggan yg Gede2 pak..Kerjanya sama begitu.deal langsung hasilnya gede.

Saya sedang cari cara agar team sales tidak terlalu lama dalam negosiasi tetapi tetap menghasilkan, apakah ada cara yg lebih cepat coach dalam personal branding tersebut ke konsumen
Nah ini yg biasa saya lakukan..
*THE POWER of OLEH-OLEH*

Saya selalu bergilir membawakan oleh2 ke pelanggan saya.
Ga perlu mahal2..

Saya dari Bandung..biasa saya bawa Brownis, Pisang bolen dan lain2.

Kalau bekerja ke perusahaan minta budget pak..

Dan biasa kalau perusahaan yg mengerti ini biasa suka ada budged untuk entertain POSITIF

Saya TIDAK pernah memberikan entertain "negatif" tidak usah di ceritakan seperti apa

Yes kalau tidak ada budged dari perusahaan, pakai uang sendiri..kalau dari penjualan kan dapat *KOMISI* dan budgedkan dari komisi ini.

Tujuannya untuk diri sendiri sebenarnya. Bukan untuk perusahaan. Mengapa begitu? Apa kita mau terus menerus mau kerja untuk perusahaan. Apakah kita punya *IMPIAN* untuk bisa membangun usaha kita sendiri?

Dengan menjalin hubungan yg baik dengan pelanggan. Kalau kita kedepannya ada *IMPIAN* membangun usaha sendiri bisa lebih mudah mendapatkan dukungan.

Nah cara ini bagus sekali..dan di lakukan dengan *TULUS dan IKHLAS*..kalau di lakukan dengan ngedumel jadi kurang baik efeknya.

Kalau kita Percaya dengan kemampuan diri sendiri jawab dengan logis berapa kita mau dapat omzetnya.

Sales jangan takut dengan target, sales HARUS tertantang dengan target.

Nah ada pertanyaan atau sharing dari teman2..pernah punya pengalaman apa *BERINTERAKSI* dengan pelanggan?

Setiap orang kalau PAS topiknya mau ngobrol kok..pinter2nya kita aja.

Ada yg to the point juga.

Kita ngadepin pelanggan dengan banyak sekali tipe. Dan kita bisa pelajari.

Ya berarti pendekatanmya kurang..seperti pengalaman saya sampai 1,5  tahun baru *CLOSING*, begitu Closing pelanggan ini menjadi pelanggan yg paling *LOYAL* dan memberikan rutin terus menerus sampai saat ini.

Bisa sekali pak John..Plegmatis, Kolerik, Sanguin dan Melankolis..itu gunanya kita di tuntut untuk terus belajar..

*Ada juga yg 5 Bahasa KASIH Gary Chapman*

*FOKUSnya* kan tidak ke pelanggan ini aja pak..bukan satu2nya pelanggan

*INTERAKSI jadi TRANSAKSI*

Sebagai penjual* HARUS YAKIN* dengan Produk yang di jual. Bagaimana orang lain di minta untuk membeli kalau kita sendiri *TIDAK* yakin dengan apa yang kita jual.

Saat saya sedang berjalan-jalan keliling komplek rumah bersama istri dan kedua anak saya, saya di tawarin sama mas mas penjual Puding.

Mas Puding : Pak Pudingnya pak, enak lho pak..kalau ga enak marahin saya..(Masnya PD amat yaah..karena dia*YAKIN* dengan produk yang dia jual)

Saya : Ehmm masak enak sih mas, ya udah saya coba satu dulu..(Langsung saya icip di situ juga, sambil menyuapin ke anak saya, dan anak saya bilang enak Pa..) ya udah nambah lagi Mas.

Seandainya mas puding tersebut menawarkan hanya dengan berkata "pak Pudingnya pak" mungkin saya akan menjawab.."ngga Mas terima kasih"
Karena Mas nya YAKIN Dengan apa yang dia jual makanya saya tertarik untuk mencobanya.

So, jadilah *PEBISNIS* dan *PENJUAL* yang benar-benar YAKIN dengan apa yang kita jual. Dan selain itu juga *YAKIN* dengan diri sendiri bahwa kita bisa mampu menjual produk yang kita jual.

pengalaman pribadi saya dengan penjual puding

Tergantung juga pak..kecepatan Closing tiap pelanggan beda2..biasa rata2 kalau pelanggan baru 3x pertemuan sdh Closing.

Tepat sekali pak GM Agung..kalau tidak PD auranya terasa

Dari cara kita ngomong juga terasa kalau kita TIDAK PD dengan produk dan diri sendiri.

Banyak Faktor untuk menjadi *SALES* yg baik dan Jago Jualan.

Saya juga mengeluarkan jurus ini..*MEMELAS*
Jurus terakhir ya teman2 itu. Dan jangan di keluarkan terus menerus ya
Awal2 udah memelas kita di anggap "*Murahan*" sikap dan postur kudu di jaga

Seorang *SALES* harus menjaga *PENAMPILAN*, baju bersih, rambut di tata rapi, kuku di potongin, bau mulut dan bau badan di jaga, Kalau kita tidak menjaga itu bagaimana orang bisa percaya kepada kita.

Perlu memperbaiki diri pak

Belajar memperbaiki penampilan
Pandangan *PERTAMA* begitu menentukan.
Tidak perlu membeli baju yg mahal2 kok yg penting enak di lihat

Yang penting *SIKAPnya*
Yes jurus terakhir ini dan jangan di gunakan sering2  kalau keseringan jadi Sales "*Murahan*"
*Yes jadilah Sales yg Elegan dan berkelas itu yg membedakan kita dengan yg lain*. *Elegan penampilannya dan berkelas SIKAPnya*.

Kunjungan pertama perkenalan dulu dengan calon pelanggan pak cari informasi sebanyak2nya.

Dan ini yg saya lakukan ketika saya ke pelanggan baru saya selalu mencatat info2 penting dari pelanggan tersebut. Setelah keluar dari kantor atau tokonya.

Contoh..misalnya calon pelanggan ini punya anak 3 saya tulis anaknya 3 dan namanya siapa kelas berapa dll.

Kalau berhubungan dengan produk yg dibutuhkan apa aja.

Contoh..misalnya calon pelanggan ini punya anak 3 saya tulis anaknya 3 dan namanya siapa kelas berapa dll.

Kalau berhubungan dengan produk yg dibutuhkan apa aja.
*Di CATAT!* jangan percaya dengan *INGATAN!*
Minggu berikutnya saat mau kunjungan lagi buka tuh buku catatan.
Nah dengan begitu INTERAKSI bisa lebih cair.

Saya lebih mempercayakan ingatan saya dengan sebuah Bolpoin di atas kertas daripada otak saya.karena banyak yg kita pikirkan. Dengan mencatat bisa meringankan kerja otak dan bisa digunakan untuk berpikir hal yg lebih produktif.

Yes..dan sebelum ke pelanggan atau bertemu ke pelanggan lakukan *SALES SKRIP*..kira2 apa yg akan kita obrolin nanti..dan lakukan secara MENTAL atau Visualisasi. Ini yg membiat kita bisa percaya diri.

Dan itu sudah secara *OTOMATIS* kalau saya mau berkunjunhlg ke pelanggan. Dalam *Visualisasi* saya otomatis bekerja. Kok bisa..ya karena sering di ulang-ulang. Bisa karena *BIASA*.

Coba mulai di praktekkan ya Buat Sales Script dan Visualisasikan..dan rasakan bedanya daripada tidak melakukan. Akan lebih mantap dan percaya diri.

Awalnya memang terasa berat..itu wajar karena otak baru membentuk jaringan2 baru.

Pesan saya buatlah pelanggan Anda kalau tidak membeli dari Anda merasa sungkan atau tidak enak.
Nama anak pelanggan Anda, dia sekolah dimana kelas berapa dan lain2 infonyg penting mengenai pelanggan Anda, pelanggannya ada 50 lebih bisa ingat..kalau saya jebol otak saya..hehehe..

Yes *MENTAL* ini terbentuk saat saya berlatih beladiri pak..Sikap Mental dan banyak membaca buku2 Positif dan semua kalau MAU pasti BISA. Andalkan HIKMAT  TUHAN. Ini PENTING
Akhir Kata..
*TIDAK ADA yang TIDAK BISA, tidak ada yang Tidak Mungkin..selama kita mau terus berusaha dan belajar dan mohon Pimpinan TUHAN semuanya menjadi MUNGKIN*.
*Jadikan pekerjaan kita adalah Ibadah, kerja Ikhlas dan kerja berkualitas!*

Terima Kasih

*Salam Sales Keren & Smart*


*Admin Kampus PSI*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PENTING

*JELI MELIHAT PELUANG*

  *NEBENG SUKSES TETANGGA* DI sebuah jln di kawasan Renon - Denpasar Bali Baru dibuka bbrp bln lalu slh satu gerai Mie Gacoan. Sekitar 300 m...

Postingan Populer